Bagaimana Tips Memilih Tone Warna yang Tepat untuk Website Anda? Simak Tipsnya

Apakah Anda sedang dalam proses membuat website dan bingung untuk memilih tone warna? Artikel ini akan membahas mengenai tips memilih tone warna yang tepat untuk website

Penggunaan warna untuk website memiliki peran yang penting. Warna dapat mempengaruhi suasana hati dan menggerakkan seseorang untuk melakukan tindakan tertentu. 

Dalam website, ternyata warna berpengaruh dalam kekuatan branding. Oleh karena itu, Anda tidak bisa memilih warna website sembarangan. Sebelum memilih warna untuk website, Anda bisa mulai dengan memahami teori warna terlebih dahulu. 

Teori Warna

Dalam dunia desain, desainer perlu mengetahui teori warna sebagai acuan dasar dalam memilih kombinasi warna web. Ada dua teori warna, yaitu teori warna menurut Brewster dan teori roda warna. Apa bedanya? Berikut ini adalah penjelasan mengenai kedua teori warna tersebut. 

1. Teori Warna Menurut Brewster

Teori warna yang pertama adalah teori yang berasal dari Brewster. Teori warna ini mengelompokkan warna menjadi empat kategori, yaitu warna primer, sekunder, tersier, dan netral. 

a. Warna Primer

Warna primer yaitu warna dasar yang membentuk warna-warna lain. Warna primer ini meliputi warna merah, kuning, dan biru. 

Warna-warna tersebut bersifat murni dan tidak diciptakan dari kombinasi warna apapun. Justru, warna primer menjadi bahan dasar untuk menciptakan warna-warna baru. 

b. Warna Sekunder

Kategori warna selanjutnya adalah warna sekunder. Warna sekunder ini merupakan warna yang dihasilkan dari kombinasi dua warna primer. Contohnya yaitu campuran warna kuning dan biru menghasilkan warna hijau. 

c. Warna Tersier

Warna tersier merupakan warna yang dihasilkan dari kombinasi warna primer dan warna sekunder. Contoh warna tersier adalah campuran warna merah dan ungu menghasilkan warna magenta. 

d. Warna Netral

Warna netral adalah warna penyeimbang untuk membantu warna lain agar terlihat lebih fokus. Warna netral ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu monokromatik dan earth tone. 

Warna monokromatik adalah warna hitam dan putih. Sedangkan warna earth tone adalah warna yang menyerupai unsur bumi, seperti coklat dan krem. 

2. Roda Warna

Teori warna kedua adalah teori roda warna yang ditemukan oleh Isaac Newton. Roda warna ini merupakan lingkaran warna yang menghubungkan warna primer, sekunder, tersier, dan netral. 

Berikut ini adalah beberapa model color harmony dari roda warna

a. Complementary

Complementary merupakan warna yang saling berhadapan pada roda warna. Contohnya adalah warna merah dan hijau, kuning dan ungu, serta biru dan orange. 

b. Analog

Analog merupakan kombinasi warna yang saling bersebelahan pada roda warna. Contohnya adalah warna biru, hijau tua, dan hijau muda atau biru tua, ungu, dan magenta. 

c. Triadic

Triadic adalah kombinasi warna-warna yang berada di garis lurus dari roda warna dan membentuk pola segitiga. Contoh kombinasi warna ini adalah warna ungu, hijau, dan orange. 

tips memilih tone warna yang tepat untuk website

Jumlah Warna yang Efektif dalam Website

Setelah mengetahui tentang teori warna, lalu berapa porsi warna yang pas dalam satu website? Anda bisa menggunakan prinsip 60:30:10 dari teknik desain interior. Berikut ini adalah penjelasannya. 

1. Porsi 60% untuk Warna Dominan

Warna dominan merupakan warna yang paling banyak digunakan pada desain web. Warna ini mencerminkan branding perusahaan. 

2. Porsi 30% untuk Warna Sekunder

Kemudian Anda bisa menggunakan porsi 30% untuk warna sekunder. Warna ini digunakan sebagai warna pendukung warna dominan. Oleh karena itu, warna website ini terlihat menonjol tetapi porsinya harus lebih kecil dibanding warna dominan. 

3. Porsi 10% untuk Warna Pelengkap

Untuk sisa porsi 10%, Anda bisa menggunakan warna pelengkap. Fungsi warna ini untuk membuat kombinasi warna web lebih variatif sehingga tampilannya tidak membosankan. 

Tips Memilih Tone Warna yang Tepat untuk Website

Lalu, bagaimana cara memilih tone warna yang tepat untuk website? Simak penjelasan mengenai tips memilih tone warna yang tepat untuk website berikut ini, yuk. 

1. Mempelajari Branding yang Digunakan

Tips memilih tone warna yang tepat untuk website yang pertama adalah dengan mempelajari branding yang akan digunakan terlebih dahulu. Branding merupakan citra untuk membangun kesan tertentu dan memudahkan orang-orang untuk mengidentifikasi suatu merek atau perusahaan. Bisa dibilang, branding merupakan identitas perusahaan. 

Penggunaan warna memudahkan konsumen untuk mengenali suatu brand. Contohnya perusahaan McDonald’s yang memiliki ciri khas warna merah dan kuning. Kombinasi kedua warna tersebut juga digunakan pada website mereka. 

Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk berpedoman pada branding perusahaan dalam menentukan warna website. Tujuannya agar website tampil secara konsisten dan brandingnya kuat. 

2. Mengetahui Tujuan Website dan Setiap Halamannya

Tips memilih tone warna yang tepat untuk website yang kedua yaitu dengan mengetahui tujuan website dan setiap halamannya (web page). Contohnya, Anda dapat menggunakan proporsi warna yang berbeda untuk bagian home page dan landing page. 

Home page berfungsi sebagai ruang tamu yang menyambut pengunjung situs website Anda. Oleh karena itu, warna branding harus terlihat mencolok di halaman ini. 

Sedangkan landing page berfokus untuk mengoptimalkan konversi. Oleh karena itu, kombinasi warna pada landing page harus menonjolkan tombol CTA, opsi produk, dan sebagainya. 

3. Menyesuaikan Warna Website dengan Target Pasar

Tips memilih tone warna yang tepat untuk website selanjutnya adalah dengan menyesuaikan dengan target pasar. Sebab, setiap konsumen memiliki ketertarikan warna yang berbeda sesuai dengan umur atau jenis kelaminnya. 

Contohnya pada website berita CNN. Website ini menggunakan kombinasi warna web merah, hitam, dan putih untuk membangun kesan serius dan jujur pada target audiens yang sebagian besar adalah remaja hingga orang tua. 

4. Memastikan Seluruh Bagian Terlihat Jelas

Tips memilih tone warna yang tepat untuk website yang terakhir yaitu dengan memastikan seluruh bagian terlihat dengan jelas. Contohnya yaitu kombinasi font pada website. 

Kontras teks pada website memiliki peranan yang penting. Sebab, audiens akan menangkap informasi melalui teks yang terdapat pada situs. 

Oleh karena itulah, teks harus mudah dibaca dan tidak membuat mata lelah. Cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan memberikan kontras sehingga audiens bisa membedakan antara teks dengan warna website. Anda bisa menggunakan teks warna gelap untuk background terang dan menggunakan teks warna terang untuk background gelap. 

tips memilih tone warna yang tepat untuk website

Situs untuk Menemukan Kombinasi Warna Website Terbaik

Apakah Anda masih bingung untuk menentukan kombinasi warna untuk website Anda? Anda tidak perlu khawatir lagi, sebab saat ini sudah ada berbagai situs yang akan membantu Anda untuk menentukan kombinasi warna desain web. Apa saja itu? Simak penjelasan berikut ini. 

1. Adobe Colour CC

Situs pertama yang dapat Anda gunakan untuk memilih kombinasi warna adalah Adobe Colour CC. Situs ini merupakan situs yang cukup populer. 

Di situs ini, terdapat roda warna yang bisa Anda geser dengan bebas. Ada juga banyak opsi Color Harmony yang bisa Anda atur sesuai dengan base color yang Anda inginkan. 

2. Canva

Situs lain yang cukup populer adalah Canva. Canva juga menyediakan roda warna dengan tampilan yang simple dan minimalis. 

Di situs Canva, Anda juga bisa mengatur Color Harmony sendiri. Akan tetapi, opsi yang tersedia di situs ini tidak selengkap di situs Adobe Colour CC. 

Anda dapat mengekstrak palet warna dari gambar atau foto yang diunggah. Masing-masing warna yang muncul akan dilengkapi dengan keterangan nama dan kode HEX yang bisa Anda salin. 

3. Colrd

Di situs Colrd, ada banyak desain warna web yang inspiratif. Anda juga bisa menemukan palet warna dari beraneka gambar. 

Tidak hanya palet warna, ada juga menu gradient pada situs Colrd. Di menu gradient ini, banyak orang membagikan kombinasi warna web yang bisa Anda gunakan untuk situs Anda. 

4. Gradient Hunt

Situs untuk menemukan kombinasi warna website selanjutnya adalah Gradient Hunt. Di situs ini, ada banyak inspirasi warna website yang bisa Anda temukan. Anda dapat mendownload versi PNG atau menyalin kode CSS agar Anda bisa mendesain web lebih cepat. 

Gradient Hunt juga tersedia dalam versi ekstensi untuk browser Chrome. Jadi, Anda tidak hanya bisa mengakses lewat website saja, tetapi Anda juga bisa langsung mengakses situs ini melalui Chrome. 

5. UI Gradients

Ada juga UI Gradients yang bisa Anda gunakan untuk menemukan kombinasi warna web. UI Gradients ini termasuk tools yang cukup sederhana. Anda hanya perlu memilih warna dasar yang diinginkan kemudian UI Gradients akan menampilkan berbagai warna gradasinya. 

Situs UI Gradients menyediakan kode CSS yang bisa Anda salin kodenya. Dengan begitu, Anda bisa segera menggunakan warna tersebut untuk mengubah warna website Anda agar terlihat lebih menarik. 

6. MyColor Space

MyColor Space merupakan tools kombinasi warna desain web yang menyediakan berbagai sugesti palet warna web. Untuk menggunakan situs ini, Anda cukup memasukkan kode warna yang ingin Anda gunakan. Selanjutnya, MyColor Space akan memberikan aneka sugesti palet dan skema warna. 

7. Coolors

Situs untuk menemukan kombinasi warna web yang terakhir yaitu Coolors. Situs ini menyediakan pilihan palet warna yang mudah digunakan dan sangat lengkap. Di dalam situs ini, terdapat fitur generator untuk mendapatkan kombinasi warna sesuai kemauan Anda secara cepat.

Bisa dikatakan jika situs ini merupakan situs yang paling inovatif dan lengkap dalam menyediakan pilihan palet warna untuk website Anda. 

Situs Coolors juga memungkinkan Anda mengetahui warna-warna yang sedang populer melalui menu Trending Palettes. Anda dapat mengekstrak palet warna dalam format PNG, ASE, PDF, Code, CSS, SVG, maupun Embed. Situs ini juga menyediakan ekstensi untuk Adobe Photoshop/Illustrator, Google Chrome, dan InDesign. 

Penutup

Demikian penjelasan mengenai tips memilih tone warna yang tepat untuk website Anda. Warna ini memiliki peranan yang penting untuk website. Tidak hanya berguna untuk menarik audiens agar mengunjungi website Anda, penggunaan warna ini juga bisa menjadi cara untuk menunjukkan branding perusahaan. 

Bagi Anda yang ingin mulai memanfaatkan website untuk keperluan bisnis, jasa pembuatan website Jogja bisa menjadi solusinya. Tidak hanya mengedepankan pada desain website yang menarik, Matob juga berfokus untuk mengembangkan website yang responsif dan mudah untuk digunakan.