Mengenal Deep web: Perbedaan Dark Web dan Deep serta Manfaat Deep Web

Salah satu hal yang sering dikaitkan dengan sisi gelap internet adalah deep web, yang berisi cybercrime, hacker, hingga virus komputer berbahaya. Bahkan, beberapa orang menganggap deep web sebagai tempat di mana informasi ilegal dan berbahaya disimpan.

Namun, faktanya, sebagian besar konten di deep web tidak berhubungan dengan kegiatan ilegal; lebih dari itu, kontennya lebih rahasia dan tidak dimaksudkan untuk dikonsumsi oleh publik.

Banyak orang tidak hanya menganggap internet sebagai sisi gelap, tetapi juga sering menganggap deep web dan dark web merupakan hal yang sama. Padahal keduanya sangat berbeda.

Apa itu Deep Web?

Apa itu deep web? Deep web adalah halaman web yang keberadaannya tidak dapat ditemukan oleh mesin pencari konvensional seperti Google.

Alasan mesin pencari ini tidak dapat menemukan data deep web ketika pengguna melakukan pencarian adalah karena situs web tersebut tidak memiliki index tautan. Akibatnya, mesin pencari konvensional tidak dapat mengidentifikasi isi deep web.

Jika dianalogikan, deep web mirip dengan gunung es yang berada di bawah permukaan internet.

Dengan kata lain, internet yang selama ini Anda temukan melalui Google adalah ujung dari gunung es yang terlihat di permukaan, tetapi deep web berada di bawah permukaan air laut, sehingga tidak semua orang dapat melihatnya.

Sebagian besar situs deep web legal dan aman, tetapi beberapa di antaranya menyimpan database yang sangat rahasia yang membutuhkan kredensial untuk mengaksesnya.

Selain itu, deep web juga digunakan sebagai intranet. Intranet adalah jaringan internal yang digunakan oleh perusahaan, lembaga pemerintah, dan lembaga pendidikan untuk berkomunikasi dan mengontrol aspek pribadi organisasi mereka.

Baca juga: 7 Cara Mengatasi Error ‘Your Connection is Not Private’ di Browser Anda

Miskonsepsi tentang Deep Web

Ada banyak kesalahpahaman masyarakat tentang deep web. Banyak orang percaya bahwa deep web mengandung konten menakutkan, aneh, gila, pencuri, psycho, dan sebagainya.

Terlepas dari kenyataan bahwa informasi yang ditemukan di permukaan kurang “berbobot” atau “bernilai” dibandingkan dengan informasi yang ditemukan di web dalam. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, deep web merupakan komponen yang tidak terlihat dari mesin pencarian Google.

Dia “tersembunyi”, yang berarti bahwa Google dan mesin pencari lainnya tidak dapat menemukannya. Namun, hal ini tidak menjadikan deep web sebagai konten yang “gaib”; itu masih ada, tetapi tidak semua orang dapat mengaksesnya.

Singkatnya, deep web disembunyikan dari Google karena data dan informasi di dalamnya lebih berharga daripada yang terlihat di permukaan; alasan lain mungkin karena fakta bahwa itu rahasia.

Sebenarnya, dalam kehidupan sehari-hari, Anda sering menggunakan Deep Web, tetapi Anda tidak menyadarinya. Mengapa bisa begitu? Karena setiap situs web yang mengharuskan pengguna memasukkan password dimasukkan ke dalam bagian Deep Web.

Deep Web mencakup situs web seperti Facebook, Twitter, kotak email Anda, situs web perusahaan yang hanya dapat diakses oleh karyawan, atau bahkan chat WhatsApp Anda dengan gebetan.

Apakah Anda ingin orang umum dapat melihat email penting dari klien atau atasan Anda? Itu tidak mungkin. Oleh karena itu, halaman inbox email Anda dilindungi oleh Google dari robot mesin pencari.

Jadi, ya, deep web bukan tempat para pengguna internet yang “anti mainstream” berkumpul atau tempat transaksi jual beli barang ilegal. Sebaliknya, deep web hanya berisi informasi yang sangat berharga yang harus disembunyikan dari publik.

Apa isi Deep Web?

Beberapa data terproteksi tidak dapat diakses dan ditemukan oleh publik di deep web, jadi lebih aman untuk disimpan di sana untuk mencegah penyalahgunaan dan akses tanpa izin.

Meskipun tidak dapat diakses, konten deep web ini bukanlah sesuatu yang berbahaya. Ini adalah beberapa contoh isi deep web yang umum didengar oleh orang awam:

  • Data akun email pribadi
  • Data akun media sosial pribadi
  • Data akun perbankan online pribadi
  • Data perusahaan yang disimpan di dalam database perusahaan itu sendiri
  • Data yang terkandung di dalam database ilmiah dan akademik
  • Data rekam medis
  • Data berkas resmi

Disebabkan fakta bahwa data sensitif seperti yang disebutkan di atas tidak boleh tersebar secara bebas di internet, deep web muncul untuk melindungi data tersebut dari pencurian data.

Apakah seseorang dapat melihat konten tersebut? Meskipun jawabannya mungkin, akan sulit karena mereka harus masuk ke akun menggunakan nama pengguna, kata sandi, atau jenis otentikasi lainnya untuk memastikan bahwa hanya pemilik akun yang dapat mengakses data tersebut.

Baca juga: Hacker: Apa Itu Hacker dan Bagaimana Cara Mencegahnya

Apa itu Dark Web?

Ada bagian dalam deep web yang tidak dapat diakses oleh semua orang—khususnya orang awam seperti kita—di dalam kegelapan yang tidak dapat ditembus oleh cahaya. Partai ketiga ini juga dikenal sebagai dark web.

Dark web adalah jaringan atau konten yang tidak dapat dijangkau oleh internet kecuali jika seseorang membagikannya secara langsung.

Dengan kata lain, jika seseorang yang menggunakan dark web membagikan data ke internet, data tersebut masih dapat dilihat.

Berbeda dengan dark web permukaan, akses ke sebagian besar situsnya hanya dapat dilakukan secara anonim, dan Anda membutuhkan alat khusus, yaitu TOR browser.

Pada awalnya digunakan untuk bertransaksi di dark web, Bitcoin sempat viral dua tahun sebelumnya. Namun, karena sempat digunakan sebagai kompensasi atas infeksi virus wannacry, ia menjadi populer di permukaan.

Di internet gelap, Anda dapat menemukan benda ajaib dalam berbagai bentuk yang tidak akan pernah muncul di halaman pencarian Google, meskipun Anda mencoba mencarinya dengan keras

Buku yang ditulis oleh Bambang Eka Purnama berjudul “Konsep Dasar Internet” dapat menjadi referensi jika kamu ingin mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang rincian dunia internet.

Perbedaan Dark Web dan Deep Web

Dark Web dan Deep Web sama-sama menggambarkan situs yang ilegal dan berbahaya yang sulit diakses. Namun, tampaknya keduanya dianggap berbeda. Apa yang membedakan mereka?

Dark Web dan Deep Web berbeda dalam hal informasi dan apa yang ada di dalamnya. Database, yaitu sekumpulan file pribadi yang tidak terhubung ke area web lain, biasanya termasuk di Deep Web.

Intranet, jaringan internal perusahaan yang digunakan untuk mengawasi kepentingan pribadi, termasuk dalam Deep Web. Di sisi lain, Dark Web berfokus pada pencegahan tindakan ilegal seperti eksploitasi dan transaksi ilegal.

1. Kegunaan

Berikut perbedan kegunaan antara deep web dan dark web

Deep Web

Deep Web memiliki banyak konten yang berbeda, dan tidak jelas dari mana semuanya berasal dan tujuan apa dari semua itu. Jadi, kita sering melihat beberapa video mengerikan yang tersebar di internet berasal dari Deep Web. Beberapa orang percaya konten tersebut dapat menyebabkan gangguan mental.

Dark Web

Meskipun dark web, yang hanya dapat diakses melalui browser khusus yang memungkinkan pengguna menyembunyikan identitas mereka, biasanya digunakan dalam situasi yang melanggar undang-undang.

2. Akses

Berikut perbedaan cara mengakses deep web dan dark web

Deep web

Banyak bagian Deep Web yang dapat Anda akses secara legal, termasuk email Anda, informasi yang diunggah ke layanan penyimpanan digital, intranet perusahaan, dan situs web pribadi di mana Anda terdaftar sebagai member.

Sebaliknya, pencurian atau pembobolan data dan informasi pribadi di deep web merupakan pelanggaran hukum. Contohnya adalah membobol data pemerintah dan sebagainya.

Dark web

Dengan menggunakan program khusus seperti TOR, orang di Amerika Serikat dapat mengakses dark web.

Dia harus menghadapi konsekuensi jika dia melakukan kejahatan di internet, seperti membeli obat terlarang, mengakses konten yang diblokir, dan sebagainya.

Manfaat Deep Web

Deep Web memiliki banyak manfaat, terutama dalam hal keamanan. Baca lebih lanjut tentang penjelasannya.

1. Menggagalkan Upaya Terorisme

Kadang-kadang, komunitas atau kelompok tertentu dapat menemukan rencana terorisme di Deep Web.

Anda dapat menemukan fakta mengejutkan jika Anda berhasil menemukan kata kunci yang tepat dan mempelajarinya. Akibatnya, Deep Web sangat bermanfaat bagi kepolisian.

2. Menyimpan Informasi Pribadi Perusahaan

Informasi negara atau perusahaan biasanya sangat rahasia dan diharapkan tidak ada yang dapat mengaksesnya.

Satu metode untuk menyimpan data rahasia tersebut adalah dengan menggunakan Deep Web, yang membuat orang awam tidak dapat mengaksesnya.

3. Leluasa Mengumbar Rahasia

Tidak banyak orang yang berbicara tentang informasi rahasia di Deep Web karena privasi Anda sangat dijaga dan informasi yang dibicarakan tidak akan tersebar.

Sangat menarik untuk berbicara tentang Deep Web. Tidak banyak orang yang berani mengunjunginya meskipun menarik. Itulah definisi Deep Web dan fakta-faktanya. Setidaknya, informasi ini dapat meningkatkan ketertarikan Anda terhadap situs web.

Baca juga: 10 Tips Web Security untuk Melindungi Data Diri Pengguna Anda

Bahayanya Deep Web

Bagaimana Deep Web berbahaya bagi orang yang mengunjunginya? Simak penjelasan di bawah ini.

1. Rentan Terkena Virus

Deep Web dianggap sebagai sarang virus, dan serangan virus dapat dengan mudah masuk ke perangkat Anda ketika Anda tidak menggunakan perlindungan yang cukup saat mengaksesnya.

2. Terkena Cyber Crime

Jangan heran jika data pribadi Anda dapat tersebar saat mencoba masuk ke Deep Web. Jika hal itu terjadi, kemungkinan terjebak dalam tindakan cybercrime akan meningkat.

3. Berisiko Terkena Gangguan Mental

Deep Web memiliki banyak konten yang berbeda, dan tidak jelas dari mana semuanya berasal dan tujuan apa dari semua itu.

Jadi, kita sering melihat beberapa video mengerikan yang tersebar di internet berasal dari Deep Web. Beberapa orang percaya konten tersebut dapat menyebabkan gangguan mental.

Cara Mengakses Deep Web

Deep web, seperti yang dijelaskan oleh kami, adalah kumpulan data dan situs web yang tidak dapat diakses oleh orang yang menggunakan search engine konvensional.

Oleh karena itu, Norton menyatakan bahwa pengguna harus mengunduh browser Tor jika mereka ingin mengaksesnya.

Setelah Tor diinstal pada perangkat, search engine tersebut dapat beroperasi seperti browser biasa. Pengguna hanya perlu mengetik URL, dan browser akan mencari halaman tersebut.

Namun, menggunakan search engine konvensional seperti Google membuatnya lebih sulit untuk menemukan konten yang dicari di deep web.

Untuk membantu browser menemukan kebutuhan pengguna dengan cepat, Deep web tidak memiliki index atau sistem peringkat.

Penutup

Jika Anda sedang mencari jasa pembuatan website Jogja sekaligus agensi pemasaran online di Jogja, mungkin Anda bisa jadikan Matob sebagai partner andalan Anda!

Jasa yang disediakan termasuk pembuatan website, optimasi website, dan penulisan konten-konten SEO. Untuk memulainya kamu bisa melakukan konsultasi gratis 1 hari terlebih dahulu.

Desain web yang dihasilkan agency ini menerapkan desain modern, dengan navigasi website yang mudah bagi user. Serta hosting yang aman dan cepat.