Cara Simpel Membuat Pop Up Otomatis di Situs WordPress Anda

Inilah informasi lengkap terkait cara membuat Pop Up otomatis di situs WordPress. Anda pasti pernah mengalami situasi ketika hendak meninggalkan suatu situs web, lalu tiba-tiba muncul jendela pop up yang menawarkan informasi menarik. Pop up ini mampu menarik perhatian, sehingga Anda pun terhenti sejenak dan malah tertarik membaca informasi yang disajikan. Inilah salah satu kekuatan dari penggunaan pop up di situs web, yaitu untuk menjaga pengunjung tetap bertahan di halaman tersebut lebih lama.

Penggunaan pop up pada website kini menjadi salah satu strategi yang populer. Banyak pemilik website yang memanfaatkannya untuk mencegah tingginya angka bounce rate atau persentase pengunjung yang meninggalkan website hanya setelah melihat satu halaman. Jika digunakan dengan tepat, pop up dapat menjadi alat yang efektif untuk menyampaikan informasi penting, menarik perhatian, hingga meningkatkan konversi. Maka dari itu, tak heran jika banyak pemilik situs WordPress yang tertarik untuk menambahkannya ke website mereka.

Apakah Anda juga tertarik membuat pop up di WordPress, tetapi masih bingung bagaimana caranya? Tenang, di artikel ini kami akan menjelaskan cara simpel untuk menambahkan pop up otomatis di situs WordPress Anda. Tidak perlu keahlian teknis tingkat tinggi atau waktu yang lama. Dengan mengikuti langkah-langkah berikut, Anda dapat dengan mudah membuat pop up yang menarik dan fungsional.

Baca Juga: 10+ Plugin Malware Scanner Gratis Terbaik untuk Website Kita

Cara Membuat Pop Up di WordPress

Untuk memudahkan proses pembuatan pop up, langkah termudah yang dapat dilakukan adalah menggunakan plugin WordPress. Ada berbagai plugin pop up yang tersedia di repositori WordPress, namun dalam panduan ini, kita akan menggunakan Plugin CM Popup sebagai contoh. Plugin ini dikenal karena pengaturannya yang sederhana dan cepat, sehingga cocok untuk pengguna pemula.

1. Login ke Akun WordPress

Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah login ke dashboard WordPress situs Anda. Masukkan username dan password yang terdaftar, lalu klik Log In. Dashboard adalah pusat kendali situs WordPress Anda, di mana semua pengaturan dan manajemen situs dilakukan. Dari sini, Anda dapat menambahkan plugin, mengatur tema, dan tentunya membuat pop up yang akan muncul di website.

Dashboard WordPress sangat intuitif, namun bagi pemula mungkin masih terasa membingungkan. Jangan khawatir, selama Anda mengikuti langkah-langkah yang dijelaskan di artikel ini, Anda akan dengan mudah menemukan fitur-fitur yang diperlukan untuk membuat pop up di situs Anda.

2. Instalasi Plugin CM Popup

Langkah berikutnya adalah melakukan instalasi plugin CM Popup. Dari dashboard, arahkan kursor ke menu Plugin, kemudian pilih Add New. Di halaman yang muncul, terdapat kolom pencarian di bagian atas kanan. Ketikkan “CM Popup” di kolom tersebut, lalu tekan Enter. Setelah plugin ditemukan, klik Install Now untuk mengunduh dan menginstalnya ke website Anda.

Proses instalasi hanya memakan waktu beberapa detik. Setelah instalasi selesai, klik tombol Activate. Jika berhasil, plugin CM Popup akan aktif dan muncul di sidebar dashboard WordPress Anda sebagai menu baru. Langkah ini sangat penting karena tanpa aktivasi, plugin tidak akan bisa digunakan untuk membuat pop up.

3. Membuat Popup

Setelah plugin aktif, sekarang saatnya untuk membuat pop up pertama Anda. Arahkan ke menu CM Popup Banners for WordPress yang baru saja muncul di dashboard, kemudian klik Add New Campaign. Di sini Anda akan mulai membuat kampanye pop up sesuai dengan kebutuhan Anda.

Sebuah kampanye pop up dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti menampilkan diskon produk, menginformasikan event, atau menarik pengunjung agar mendaftar newsletter. Anda dapat membuat beberapa kampanye pop up sekaligus, dan setiap kampanye bisa dikonfigurasi dengan pengaturan berbeda-beda, sesuai dengan tujuan spesifik yang ingin dicapai.

4. Isi Judul dan Konten

Pada halaman editor kampanye baru, Anda akan diminta untuk mengisi judul dan konten dari pop up yang ingin Anda buat. Misalnya, jika Anda ingin menampilkan promo diskon, berikan judul yang menarik seperti “Diskon Spesial 12.12”. Judul ini harus mampu menarik perhatian pengunjung agar mereka segera membaca lebih lanjut.

Untuk bagian konten, Anda bisa menggunakan gambar, video, atau teks, tergantung dari apa yang ingin disampaikan. Jika Anda ingin mempromosikan produk tertentu, pastikan gambar produk tersebut ditampilkan dengan jelas. Selain itu, jangan lupa tambahkan deskripsi yang mendukung informasi utama, sehingga pengunjung memahami apa yang ditawarkan. Penggunaan media visual yang menarik akan sangat membantu meningkatkan daya tarik pop up Anda.

5. Melakukan Konfigurasi Popup

Setelah Anda selesai mengisi konten pop up, tahap berikutnya adalah melakukan konfigurasi. Pada bagian Campaign-Option, Anda bisa mengatur berbagai hal seperti ukuran popup, waktu kemunculan, hingga tampilan keseluruhan. Misalnya, Anda dapat menentukan lebar dan tinggi pop up, serta warna latar belakang yang sesuai dengan tema website.

Selain itu, Anda juga dapat mengatur kapan pop up tersebut akan muncul, apakah saat pengunjung pertama kali masuk ke situs, atau ketika mereka hendak meninggalkan halaman. Pengaturan ini sangat penting karena menentukan efektivitas pop up dalam menarik perhatian pengunjung tanpa mengganggu pengalaman mereka di situs.

6. Popup Berhasil Dibuat!

Setelah semua konfigurasi selesai, klik Publish untuk menerbitkan pop up. Sekarang, pop up Anda sudah berhasil dibuat dan akan muncul di situs WordPress sesuai dengan pengaturan yang telah Anda tentukan. Cobalah buka website Anda untuk melihat hasilnya. Jika masih ada yang perlu disesuaikan, Anda bisa mengedit kembali pengaturan pop up tersebut kapan saja.

Baca Juga: WordPress.org dan WordPress.com, Apa Saja Bedanya?

3+ Tips dalam Membuat Pop Up di WordPress yang Efektif

Meskipun membuat pop up di WordPress relatif mudah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar pop up yang Anda buat bisa efektif dan tidak mengganggu pengunjung. Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

  1. Gunakan Exit Popup
    Exit pop up adalah jenis pop up yang hanya muncul saat pengunjung akan meninggalkan website. Jenis pop up ini terbukti efektif karena tidak mengganggu saat pengunjung sedang menjelajah konten. Dengan exit popup, Anda bisa menawarkan diskon khusus atau ajakan untuk mendaftar newsletter sebelum pengunjung benar-benar meninggalkan situs.
  2. Atur Popup agar Mobile Friendly
    Pastikan pop up yang Anda buat juga ramah untuk pengguna mobile. Penggunaan perangkat mobile semakin meningkat, dan pop up yang terlalu besar bisa mengganggu tampilan layar pada perangkat kecil. Pilihlah desain yang responsif dan pastikan ukuran pop up sesuai dengan layar berbagai jenis perangkat.
  3. Buat Popup Mudah untuk Ditutup
    Pop up yang sulit ditutup akan membuat pengunjung merasa terganggu. Pastikan Anda menyertakan tombol close yang jelas agar pengunjung bisa dengan mudah menutup pop up jika tidak tertarik. Selain itu, atur agar pop up tidak terlalu sering muncul sehingga pengunjung tidak merasa kesal.
  4. Jangan Spam
    Menampilkan terlalu banyak pop up dalam waktu singkat akan membuat pengunjung merasa terganggu. Atur frekuensi kemunculan pop up dengan bijak, dan hindari menampilkan pop up secara berlebihan.

5 Alasan Mengapa Menampilkan Popup di WordPress itu Penting

Pop up bukan hanya sekadar alat untuk menarik perhatian pengunjung, tapi juga memiliki banyak manfaat lain, di antaranya:

  1. Meningkatkan Conversion Rate
    Dengan menampilkan penawaran khusus atau promosi melalui pop up, Anda bisa mendorong pengunjung untuk melakukan tindakan tertentu, seperti pembelian atau pendaftaran.
  2. Meningkatkan Leads
    Pop up dapat digunakan untuk mengumpulkan informasi pengunjung, seperti alamat email, yang nantinya bisa digunakan untuk strategi pemasaran lebih lanjut.
  3. Mengidentifikasi Buyer Persona
    Dengan data yang dikumpulkan melalui pop up, Anda bisa lebih memahami karakteristik pengunjung dan calon pelanggan Anda.
  4. Ajang Promosi
    Pop up adalah media yang efektif untuk mempromosikan produk, diskon, atau event terbaru Anda.
  5. Menghindari Bounce Rate
    Pop up dapat membantu menurunkan bounce rate dengan menawarkan konten yang relevan dan menarik pengunjung untuk tetap berada di situs.

Itulah cara membuat Pop Up otomatis di situs WordPress Anda. Selain mudah dibuat, pop up juga dapat memberikan manfaat besar bagi situs Anda, mulai dari meningkatkan konversi hingga mengurangi bounce rate. Dengan menggunakan plugin yang tepat dan menerapkan tips di atas, Anda bisa membuat pop up yang tidak hanya menarik, tetapi juga efektif. Jadi, tunggu apa lagi? Segera coba dan rasakan manfaatnya!

Bagi Anda yang ingin memulai memanfaatkan website untuk keperluan bisnis, jasa pembuatan website Jogja bisa menjadi pilihan tepat. Selain menawarkan desain website yang menarik, Matob juga berkomitmen untuk mengembangkan website yang responsif dan user-friendly.

Baca Juga: Pahami 5 Perbedaan Deepweb dan Darkweb