10 Tips Web Security untuk Melindungi Data Diri Pengguna Anda

Web Security penting sekali untuk menjaga privacy data diri pengguna website Anda! Beri kepercayaan kepada pengguna Anda, bahwa brand Anda dapat dipercaya untuk menjaga semua data-data itu.

Website memang telah menjadi pintu kemana saja untuk berinteraksi dengan dunia luar, baik bagi bisnis maupun bagi individu.

Ketergantung kita kepada internet, membuat kita harus banyak memberikan data diri. Serba harus melakukan register.

Oleh karena itu membuat web security harus dilakukan. cyber crime juga sudah bertebaran dimana-mana. Mari kita bahas lebih lanjut mengenai keamanan website ini!

Apa itu Web Security

Apa itu web security? Web security adalah segala tindakan yang dilakukan untuk mengamankan dan melindungi website dari cyber crime (serangan internet) yang biasanya dilakukan oleh hacker atau penjahat dunia maya dikenal sebagai keamanan internet.

Pada dasarnya, web security  adalah prosedur untuk melindungi website, yang juga dikenal sebagai cyber security

Oleh karena itu, tindakan web security adalah dengan mendeteksi, mencegah, dan menangani serangan dan ancaman dunia maya.

Tahukah Anda?

Pelaku cyber crime akan terus mencari celah untuk mencari jalur yang dapat diretas agar mendapatkan akses pada website.

Jadi Anda perlu melakukan pengamanan ketat, termasuk pada keamanan cloud, keamanan aplikasi web, perlindungan jaringan pribadi virtual (VPN), mengamankan akun penyedia web, atau memiliki rencana pemulihan bencana.

Bahkan perusahaan-perusahaan dengan tim profesional keamanan siber yang berdedikasi sering melaporkan cyber crime. Untuk perusahaan kecil dan menengah, ancamannya sama seriusnya.

Laporan dari US Cybersecurity & Infrastructure Security Agency (CISA) sudah memperingatin mengenai serangan pada cyber security yang terus meningkat semakin parah.

Lebih dari 2,200 kasus cyber attacks terjadi setiap harinya. Mereka akan mencoba mengakses data-data sensitif, informasi produk, dan masih banyak lagi.

Gimana Caranya Menguatkan Web Security?

Anda tidak lagi bisa diam saja ketika menghadapi serangan cyber.  Anda perlu memasang patch keamanan secara rutin, memperbarui perangkat lunak, hingga mengaktifkan cadangan otomatis.

Membuat web security bisa menjadi sangat rumit, tapi berikut langkah-langkah yang dapat Anda lakukan!

1. Pastiin Software Web Security up to date

Pastikan semua perangkat web security milik Anda selaku up to date! Sebagian besar serangan cyber itu berasan dari tools Content Management System (CMS).

Contoh CMS yang popular adalah WordPress, Joomla, dan Magento.

Aktifkna juga notifikasi agar Anda selalu tahu kapan Microsoft, WordPress, atau vendor perangkat lunak lainnya merilis patch baru atau update security.

2. Tambahkan SSL dan HTTPS

HTTPS (Hypertext Transfer Protocol Secure), adalah alat enkripsi yang melindungi data yang perlu diamankan, seperti catatan keuangan atau medis.

Sedangkan SSL (Secure Socket Layer) adalah protokol kemanana internet yang berbasis enkripsi juga, bisa digunakan untuk sistem keamanan website.

SSL ini sudah menjadi standar keamanan website yang bekerja dengan mengenkripsikan traffic data pada website client ke web server atau dari browser ke website.

3. Buat Password Kompleks dan Rutin Ganti Password

Memiliki password yang kuat dan sering diubah merupakan salah satu cara paling mudah dan efektif untuk melindungi website Anda.

Password yang baik tidak hanya terdiri atas huruf, tetapi juga dikombinasikan dengan angka, huruf kapital, hingga simbol-simbol.

Ya, karena tujuannya agar web security kita menjadi lebih kuat!

Selain password, mungkin perlu juga menggunakan otentikasi multi-faktor. Memang semua upaya ini membuat kita sebagai user jadi tidak nyaman, karena terlalu rumit.

Tapi, percayalah, hacker pun juga jadi kesulitan untuk meretas website Anda.

4. Batasi Akses Administrasi

Pastikan tidak banyak orang yang memilki akses administratif. Saat seseorang meninggalkan perusahaan, terutama saat seseorang dipecat, pastikan untuk memeriksa izin pengguna mereka atau menonaktifkan akun mereka segera.

Tidak semua orang juga yang bekerja di divisi website untuk memperoleh akses administrasi. Berikan saja cukup hak akses sesuai dengan apa yang perlu dilakukan oleh orang tersebut.

5. Ubah Pengaturan Default

Setting Default sering kali sama saja dengan semua orang yang membeli aplikasi perangkat lunak atau produk perangkat keras.

Artinya orang lain yang menggunakan aplikasi yang sama dengan Anda, mungkin juga mengetahui kredensial login Anda.

Lebih baik segera diubah pengaturan default ini setelah membeli perangkat baru.

6. Backup File

Kalau Anda ingin mengamankan file yang Anda miliki, lebih baik buatkan cadangannya. Mencadangkan file ini akan memberikan keamanan ekstra.

Jika terjadi peretasan pada file Anda, tentu Anda masih memiliki cadangannya.

Pastikan menyimpan file-file Anda di lokasi terpisah dari file website. Saat hacker sudah masuk ke akun website Anda, mereka juga memiliki akses terhadap file cadangan Anda yang juga disimpan di dalam website.

Simpan file secara offline akan lebih aman.

7. Gunakan Web Application Firewall (WAF)

Kalau Anda bertanya-tanya, bagaimana caranya mengamankan website dari serangan cross-site scripting dan SQL injection, Aplikasi Firewall bisa menjadi jawabannya!

Aplikasi Firewall akan bertindak sebagai pelindung antara aplikasi website milik Anda. Aplikasi ini akan memantau semua lalu lintas HTTP yang ingin melewati aplikasi website Anda.

Aplikasi Firewall akan memblokir semua yang berusaha mengeksploitasi, atau mencari celah buat masuk ke website Anda.

8. Aktifkan Multi-Factor Authentication

Multi Factor Authentication (MAF) dapat menambah lapisan perlindungan kepada data Anda, jadi ini adalah perlindungan ekstra!

Selain password, Anda juga akan diminta untuk memverifikasi beberapa hal, seperti kata sandi sekali pakai, kode QR, atau notifikasi push di salah satu perangkat mobile Anda

Sekalipun hacker ini berhasil memperoleh kredential Anda, maka kemungkinan besar mereka masih terhalangi untuk masuk karena adanya MAF.

9. Pantau Log dan Melakukan Audit Keamanan

Menjaga website tertap up to date saja tidak cukup, tetap saja Anda perlu selalu memperbarui strategi keamanan agar bisa tetap unggul!

Memantau log dan melakukan audit keamanan, agar kita juga dapat menemukan celah dalam infrastruktur IT.

Misalnya saja dengan memeriksa pengaturan server website, file inti, dan hak akses pengguna.

Gunakan audit keamanan otomatis atau investasikan untuk pemeriksaan profesional agar memperoleh gambar lebih jelas tentang kesehatan website Anda.

10. Gunakan Content Delivery Network

Mungkin banyak orang mengira, bahwa Content Delivery Network (CDN) hanya digunakan untuk meningkatkan kinerja website.

Padahal penggunaan CDN yang tepat juga dapat membantu meningkatkan keamanan website kita, karena CDN menawarkan perlindungan DDoS.

CDN dirancang untuk menangani masalah-masalah traffic website. CDN bisa membantu meningkatkan traffic website meskipun saat terjadi serangan DDoS.

Dengan cara ini, server website dapat tetap beroperasi.

Fungsi-fungsi Web Security

Meskipun sudah dipaparkan mengenai web security secara garis besar, yaitu untuk melindungi website. Tapi tahukah Anda, kalau fungsi web security ini ternyata bisa lebih dari itu!

Berikut keuntungan yang akan Anda peroleh jika memaksimalkan web security!

1. Menjaga Keamanan Data

Sudah pasti! Menjaga keamanan data pelanggan adalah tugas pertama web security. Bukan hanya data pengguna, tetapi Web security juga berfungsi untuk melindungi data perusahaan

Jika pelanggan melakukan transaksi jual beli melalui website, maka web security harus diakuatkan dalam website Anda!

Biasanya, pelanggan saat melakukan registrasi akun, akan diminta memberikan nama, tanggal lahir, kartu kredit, dan informasi pribadi lainnya. Sangat penting bagi e-commerce untuk menjaga keamanan web mereka.

2. Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan

Bayangkan jika pelanggan mengetahui bahwa website Anda rentan terhadap serangan dunia maya, mereka mungkin akan menghindari mengunjunginya, terutama sebelum melakukan transaksi jual beli.

Oleh karena itu, pemilik website harus menggunakan web security untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan. Adanya situs web yang aman dan terpercaya akan meningkatkan kredibilitas perusahaan.

3. Lebih Mudah Melakukan Jual-Beli

Meningkatkan kelancaran jual beli adalah tugas berikutnya dalam web security.

Tidak memiliki keamanan web akan mengancam keamanan perusahaan dan dapat menghilangkan banyak penjualan.

Dalam kasus terburuk, proses produksi dan operasi bisnis akan dihentikan.

4. Menghindari Serangan Malware

Dengan memiliki web security untuk website, Anda dapat memastikan bahwa website Anda akan aman dan tidak terpengaruh oleh serangan malware yang berbahaya.

Serangan malware dapat menyerang website atau aplikasi Anda jika keamanannya tidak dijaga dengan baik. Untuk memperbaikinya, Anda harus mengeluarkan uang yang besar.

5. Jaminan Buat Meningkatkan SEO

Memenangkan persaingan pada SERP, adalah tujuan terakhir web security.

Tentu akan sulit untuk memikat pelanggan dengan banyak website serupa yang menjadi rival. Akan tetapi, Anda bisa mengatasinya dengan menggunakan web security yang unggul.

Ini akan meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap website dan aplikasi Anda yang sudah dijamin keamanan web-nya dibandingkan dengan pesaing Anda yang tidak memiliki web security.

Macam-macam Serangan Cyber Crime

Ternyata ada banyak sekali motive serangan cyber crime! Mungkin Anda tidak akan percaya, tetapi memang seperti itulah dunia maya!

Mulai dari pencurian data, penipuan, sampai bahkan bisa memata-matai aktivitas sehari-hari kita. Cek penjelasannya macam-macam cyber crime berikut ini!

1. Cross-site Scripting

Salah satu jenis serangan web yang harus Anda hindari adalah cross-site scripting (XSS).

Serangan web ini melakukannya dengan memasukkan skrip dari sisi klien ke halaman web, kemudian mendapatkan informasi penting secara ilegal, meniru data dan identitas pengguna, sampai memanipulasi pengguna agar memberi tahu informasi penting mereka.

2. Distributed Denial of Service (DDoS)

Serangan DDoS, juga dikenal sebagai Distributed Denial of Service, terjadi ketika hacker mengisi server dengan lalu lintas berbahaya sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik lagi.

Hasilnya adalah server dimatikan atau berjalan pada kecepatan yang membuat pengguna tidak dapat lagi menggunakan server dengan benar karena koneksi yang lambat atau tidak dapat diandalkan.

Serangan DDoS dapat datang dalam berbagai bentuk, seperti banjir HTTP, UDP, ICMP, dan SYN, tetapi semua beroperasi pada prinsip yang sama: menggunakan skrip atau bot untuk mengirimkan banyak lalu lintas anorganik ke server.

3. Malware

Serangan malware terjadi ketika program atau perangkat lunak diinstal pada komputer Anda dan berperilaku dengan cara yang mengkhawatirkan atau tidak biasa.

Malware biasanya dibuat dengan tujuan mencuri data penting perusahaan atau menyanderanya (juga dikenal sebagai ransomware) untuk memeras biaya perusahaan. Keduanya cukup untuk menyebabkan perusahaan bangkrut.

Penutup

Jika Anda sedang mencari jasa pembuatan website Jogja sekaligus agensi pemasaran online di Jogja, mungkin Anda bisa jadikan Matob sebagai partner andalan Anda!

Jasa yang disediakan termasuk pembuatan website, optimasi website, dan penulisan konten-konten SEO. Untuk memulainya kamu bisa melakukan konsultasi gratis 1 hari terlebih dahulu.

Desain web yang dihasilkan agency ini menerapkan desain modern, dengan navigasi website yang mudah bagi user. Serta hosting yang aman dan cepat.